This is an old revision of the document!
Table of Contents
Mengapa Kita Harus Beriman ?
Kita harus bisa menjawab pertanyaan ini tatkala anak, saudara, teman kita bertanya kepada kita atau mungkin kita menanyakan kepada diri kita sendiri. Mengapa Kita Harus Beriman? mari kita runtut satu per satu…
Pengertian Iman
Kita mulai dari memahami tentang pengertian Iman.
Iman memiliki 2 variabel utama yaitu percaya dan membenarkan, sehingga disebut orang beriman adalah orang yang percaya dan membenarkan.
Bagaimana kita bisa percaya dan membenarkan ?
Untuk dapat mempercayai dan membenarkan sesuatu kita akan menggunakan atau berhubungan dengan pengalaman dan akal.
Kita mendapatkan pengalaman dengan menggunakan panca indera kemudian melanjutkan memahaminya dengan akal sehingga membenarkannya atau menyalahkannnya.
Semisal Fulan berkata “Barang itu namanya adalah Gula”
Bagi kita untuk dapat mempercayai dan membenarkan ucapan Fulan pasti kita akan berfikir, dengan melihat variable-variabel antara lain :
- Siapakah Fulan yang berkata itu?
- Apakah Fulan yang berkata itu jujur dalam kesehariannya?
- Apakah Fulan yang berkata itu dapat dipercaya?
- dan banyak lagi lainya.
Dari berbagai variable tersebut pada akhirnya kita dapat memutuskan untuk mempercayai si Fulan ataukah tidak.
Semisal Fulan adalah saudara kita, Fulan kesehariannya adalah sosok yang jujur, Fulan juga orang yang bisa dipercaya, Fulan selalu menunaikan tanggung jawab dengan baik.
Berdasarkan pengalaman kita tersebut, maka kita pun mempercayai apa yang telah di sampaikan Fulan.
Sehingga kita setuju bahwa “Barang itu namanya adalah Gula”
Kemudian Fulan melanjutkan dan berkata “Gula itu terbuat dari Tebu”
Kita sudah mempercayai Fulan, tapi sayangnya kita tidak tahu apa itu Tebu.
Kita pun berfikir dan mencari tahu “Apa itu Tebu” hingga kita mengetahui ternyata tebu adalah tanaman yang apabila diperas mengeluarkan air yang berasa manis.
Proses untuk mencari tahu tersebut bisa memakan waktu yang cukup lama.