User Tools

Site Tools


sirah:pembelahan-dada-nabi

Pembelahan Dada Nabi

Meninggalnya Aminah & Abdul Mutholib “*. Pada tahun ke empat / kelima semenjak kelahiran Nabi ﷺ, terjadi kejadian besar yang menimpa Muhammad ﷺ.

Di dalam shahih Muslim, Imam Muslim meriwayatkan bahwa datang Malaikat Jibril & Muhammad ﷺ sedang bermain bersama anak-anak, kemudian Malaikat Jibril membelah dada beliau mengeluarkan dari jantungnya segumpal darah hitam, kemudian membuangnya & mencuci jantung nya didalam bejana yang terbuat dari emas yang di dalamnya ada air Zam zam sehingga jantung tersebut bersih kemudian mengembalikannya seperti semula.

Datanglah anak² tersebut melapor kepada Halimah bahwa Muhammad telah terbunuh, kemudian mereka pun menyambut Muhammad & beliau dalam keadaan sudah berubah wajahnya, Halimah sebagai ibu yang menyusui Muhammad ﷺ merasa takut dengan kejadian aneh yang menimpa Muhammad, maka diapun mengembalikan beliau kepada ibunya sampai berumur 6 tahun.

Pada tahun itulah Aminah mengajak Muhammad putranya yang sudah yatim untuk menziarahi kubur suaminya di kota Madinah & bersama mereka Abdul Mutholib & Ummu Aiman sang pembantu.

Ketika kembali pulang Aminah sakit & meninggal di al-Abwa sebuah sebuah kota antara Madinah & Mekkah. Jadilah Muhammad yang sangat masih kecil tersebut & sangat kasih sayang & perhatian hidup tidak memiliki orang tua. Kemudian kembalilah beliau bersama kakek nya yang sangat sayang kepada beliau ﷺ bahkan lebih di sayangi daripada anak² nya yang lain.

Dahulu Abdul Mutholib memiliki tikar disekitar Ka’bah, tidak ada anak² nya yang berani duduk bersama Abdul Mutholib di atas tikar tersebut, karena menghormati bapaknya. Namun Abdul Mutholib membiarkan Muhammad duduk bersamanya duduk diatas tikar & mengusap punggungnya & senang apa yang dia lakukan.

Ketika berumur 8 tahun meninggal lah Abdul Mutholib (kakek yang sangat sayang kepada beliau) & sebelum meninggal Abdul Mutholib menyerahkan kepengurusan cucu nya kepada Abu Tholib paman saudara kandung Abdullah bin Abdul Mutholib.

sirah/pembelahan-dada-nabi.txt · Last modified: 2020/09/21 10:37 by kisahadmin